Tips Memulai Bisnis Developer Properti

Apakah kalian tahu kenapa semua orang bisa menjadi kaya dengan hanya memiliki real estate sebagai portofolionya ? Karena Real Estate sendiri merupakan ibu dari semua bisnis. Menjadi developer properti bisa menjadi sebuah pilihan yang tepat jika anda memang sangat berhasrat menggelutinya, karena banyak sekali hal positif yang bisa anda dapatkan. Tanpa harus mengecilkan manfaat yang lain, manfaat yang sudah jelas adalah seorang pengembang akan mendapatkan keuntungan finansial, karena salah satu sifat bisnis perumahan adalah putaran omsetnya besar. Bayangkan, jika proyek Anda terdiri dari 3-5 unit saja sudah memungkinkan Anda memiliki omset satu Milyar bahkan lebih. Nah, berikut ada beberapa langkah untuk memulainya, diantaranya adalah :

1. Mencari Lahan Yang Layak
Lahan yang layak itu ditinjau dari sisi mana saja? Banyak faktor yang bisa di jadikan sebagai patokan. Mulai dari lokasi, harga dasar, bentuk lahan, status lahan, dan cara pembayaran. Lokasi dan harga dasar akan mempengaruhi segmentasi pasar. Bentuk lahan akan mempengaruhi efektifitas lahan komersil. Status lahan akan mempengaruhi percepatan proses perijinan yang berakibat biaya. Cara pembayaran mempengaruhi besaran modal yang musti digelontorkan. Dari segi sisi yang lain adalah apakah lahan tersebut dapat dibangun perumahan atau tidak. Perihal ini dapat Anda survey di dinas terkait untuk melihat Rencana Umum Tata Ruang (RUTR). Karena jangan sampai lahan yang akan anda beli adalah lahan untuk daerah industri yang tidak mungkin Anda kembangkan menjadi perumahan, atau peruntukan untuk daerah resapan, atau banjir.

2. Investor
Bagi anda yang tidak mempunyai modal untuk memulainya, alangkah baik jika anda mampu menggandeng investor. Investor tentu saja dapat diiming-imingi dengan pengembalian atas modal yang ditanamkan di proyek.

3. Perijinan
Setelah kesepakatan dengan pemilik tanah dan investor sudah anda dapatkan. Setelah itu masuk ke proses perijinan yang harus dijalankan. Hanya saja perijinan di satu daerah dengan daerah lainnya dapat berbeda satu sama lain. Tidak ada pakem yang sama untuk diikuti. Bila daerah tersebut memiliki Dinas Satu Atap, akan memudahkan Anda mengurus perijinan. Jika tidak Anda musti bergerilya dari BPN, Bappeda, Kimpraswil untuk mengetahui urutan perijinan. Atau lebih mudahnya, berikan saja kewenangan kepada notaries yang sudah ahli di bidang perijinan untuk mengurus perijinan lokasi Anda.

4. Pemasaran
Setelah memperoleh perijinan, setidaknya dapat dipastikan dapat. Maka lanjutkan dengan promosi dan penjualan. Banyak cara dalam promosi. Ada banyak cara dalam media promosi sendiri baik itu media elektronik maupun cetak seperti iklan, website, spanduk, majalah, dan lain lain.

5. Konstruksi
Bagaimana untuk membangunnya? Ada beberapa pilihan untuk cara membangun properti, diantaranya adalah:
1. Anda bisa bekerjasama dengan pihak kontraktor. Dengan pihak kontraktor Anda tinggal mengawasi pembangunannnya saja beserta speksifikasi bangunan.
2. Anda juga bisa bekerjasama dengan mandor. Dengan pihak mandor, Anda menyediakan bahan bangunan sendiri.
3. Anda juga bisa membangun sendiri, dengan kata lain Anda menyediakan tukang sendiri, pengawas, dan bahan bangunan.

Selamat mencoba untuk menjadi seorang developer property.